2015/04/24

Fureai Koryu Matsuri


Sabtu, 22 Nopember 2014

Hari ini tepatnya di Kansai Center diselenggarakan festival tahunan yang bernama Fureai Koryu Matsuri(ふれあい交流祭り). Sesuai namanya, festival ini merupakan ajang memperkenalkan kebudayaan dari masing-masing Negara. Merupakan suatu kewajiban bagi para peserta program di Kansai Center untuk mengenalkan ciri khas budaya Negaranya masing-masing.

Tidak hanya peserta program yang tinggal di Kansai Center saja, tapi para penduduk sekitar Kansai Center juga ikut memeriahkan festival ini. Umumnya mereka yang ikut serta dalam circle(サークル = sejenis klub) membuka stand-standnya masing-masing untuk memperkenalkan klubnya. Ada klub iaijutsu(居合い術 = seni pedang), chanoyu(茶の湯 = seni minun teh), wadaiko(和太鼓 = bedug Jepang), dan klub-klub lainnya.

mencoba kursus 20 menit dari klub iaijutsu

klub shodou

Di lain pihak, kami penduduk Kansai Center yang terdiri dari kelompok program yang berasal dari banyak Negara juga memperkenalkan ciri khas budaya Negara kami masing-masing. Tiap-tiap Negara diberi stand-stand yang bebas dihias dengan pernak-pernik Negara kami masing-masing. Ada yang berasal dari India, negara-negara Afrika, Timur Tengah, Eropa, dan tentu saja Indonesia.

memperkenalkan permainan Indonesia (yang difoto silakan protes ke saya, haha)

Kami asal Indonesia beruntungnya mendapat stand yang cukup luas, sehingga terasa lebih meriah dan menarik untuk dikunjungi. Kami menghias stand kami dengan pernak-pernik berbau batik, baju adat dan makanan-makanan khas Indonesia. Beberapa dari kami juga menyempatkan untuk membawa makanan kecil, mainan tradisional, contoh uang dan lainnya dari Indonesia. Membuat stand kami sangat ramai dikunjungi oleh pengunjung yang sebagian besar merupakan penduduk sekitar Kansai Center.

stand Indonesia dengan makanan khasnya

ini juaranya, nasi goreng yang langsung habis diserbu pengunjung

Satu dari acara dalam festifal ini adalah Red Carpet Fashion Show, semacam peragaan busana dimana kami para penghuni Kansai Center mengenakan pakaian adat dari Negara masing-masing. Bak model sesungguhnya, kami berjalan selayaknya di atas catwalk dengan karpet merah. Banyak pengunjung yang datang menonton dan ada pula yang mengambil gambar kami. Saat itu rasanya bangga sekali berjalan mengenakan pakaian adat Indonesia, mirip seperti perayaan Hari Kartini di Indonesia.


Acara dimulai kurang lebih jam 9 pagi sampai 2 siang, suasana hari itu ramai sekali dikunjungi pengunjung. Hal ini mengingatkan saya akan festival-festival bertemakan Jepang yang biasanya digelar di Universitas, Sekolah, maupun tempat umum lainnya. Namun yang berbeda adalah jika di Indonesia kami biasa yang mendandani kami dengan segala yang berbau Jepang, kali ini kami menampilkan jati diri khas Negara kami, Indonesia. Bangga dan senang sekali menjadi orang Indonesia.


1 komentar:

  1. Agen Bola Tangkas Terpercaya - Terbaik - Terbesar bolavita 2019
    WA : +62812-2222-995

    BalasHapus